Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Sirsak Pada Lansia Penderita Hiperurisemia
DOI:
https://doi.org/10.24843/WSNF.2024.v03.p41Keywords:
Annona muricata L., Asam urat, Daun sirsak, Hiperurisemia, Rebusan Daun SirsakAbstract
Hiperurisemia terjadi karena konsentrasi asam urat dalam darah mengalami peningkatan hingga melewati ambang wajar, hal tersebut berkaitan dengan timbulnya dampak klinis berupa arthritis gout. Penumpukan asam urat di persendian menyebabkan artritis gout, sejenis peradangan sendi yang seringkali menimbulkan rasa nyeri hebat dan pembengkakan. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai obat untuk mengatasi asam urat yakni daun sirsak, dimana dalam daun sirsak mengandung senyawa acetogenin yang memiliki manfaat sebagai antioksidan. Senyawa ini berfungsi dengan memperlambat enzim xantin oksidase, yang berperan dalam mengoksidasi hypoxanthine menjadi xantin, dan kemudian mengubahnya menjadi asam urat. Artikel ini memiliki tujuan untuk mengkaji dampak dari air hasil rebusan daun sirsak (Annona muricata L.) pada kadar asam urat penderita gout. Metode yang digunakan berupa kajian naratif dari literatur yang ditelusuri melalui database Publish or Perish. Beberapa artikel yang diulas bahwa pasien penderita asam urat yang menerima rebusan air daun sirsak menunjukkan pengurangan tingkat konsentrasi dalam tubuh. Konsumsi air rebusan daun sirsak secara rutin dapat membantu mengurangi penumpukan purin.