Potensi Aktivitas Neuroprotektif Senyawa Fitokimia dalam Markisa (Passiflora edulis) sebagai Pencegah Penyakit Alzheimer

Authors

  • I Wayan Ari Sudarma

DOI:

https://doi.org/10.24843/WSNF.2024.v03.p33

Keywords:

Alzheimer, Neuroprotektif, Nutrasetikal, Passiflora edulis

Abstract

Penyakit Alzheimer menjadi salah satu penyakit neurodegeneratif yang memiliki patofisiologi sangat kompleks sehingga memiliki pemilihan pengobatan yang terbatas dan kurang efektif. Pemanfaatan bahan alam atau nutrasetikal dengan efek farmakologi neuroprotektif menjadi salah satu pendekatan terapi yang menjanjikan di industri farmasi untuk mencegah serta memperlambat Penyakit Alzheimer. Markisa (Passiflora edulis) diketahui mengandung berbagai macam senyawa yang salah satunya memiliki efek neuroprotektif yang dapat digunakan untuk terapi penyakit Alzheimer. Tujuan tinjauan literatur ini adalah menyediakan informasi kandungan senyawa dalam markisa yang berpotensi memiliki aktivitas neuroprotektif dalam upaya pencegahan dan terapi Penyakit Alzheimer. Data tinjauan diperoleh melalui empat pangkalan data elektronik: Pubmed, Scopus, Science Direct, dan Google Scholar dengan kata kunci yang berkaitan dengan topik bahasan. Tinjauan dilakukan berdasarkan pedoman PRISMA-ScR dengan terlebih dahulu melakukan penyaringan terhadap judul dan abstrak dilanjutkan dengan evaluasi artikel lengkap untuk menentukan artikel yang memenuhi syarat kriteria inklusi. Data yang diambil mencakup karakteristik penelitian, jenis perlakuan, dan kandungan senyawa dengan efek neuroprotektif. Pangkalan data mencatat terdapat 70 artikel yang berkaitan dengan kata kunci spesifik dan terdapat 7 artikel penelitian praklinis maupun klinis yang relevan dan memenuhi kriteria kelayakan artikel. Kandungan berbagai senyawa dalam tumbuhan markisa terutama pada bagian biji seperti piceatannol, scirpusin B, flavonoid, dan antioksidan, terbukti memiliki efek neuroprotektif yang ditunjukkan dengan penurunan oksigen reaktif dan senyawa neurotoksik. Senyawa dalam markisa berpotensi untuk diteliti sebagai pencegah dan pengobatan terhadap Penyakit Alzheimer, sehingga studi praklinis dan klinis lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui lebih dalam mekanisme dan efektivitas dari senyawa-senyawa yang terkandung di dalamnya.

Downloads

Published

2025-06-08