Potensi Karotenoid Astaxanthin pada Alga sebagai Nutraseutikal Kardioprotektif
DOI:
https://doi.org/10.24843/WSNF.2024.v03.p23Keywords:
Astaxanthin, karotenoid, alga, kardioprotektif, jantungAbstract
Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang terjadi di daerah jantung dan pembuluh darah yang menduduki posisi penyakit dengan kematian nomor satu di dunia. WHO menyebutkan 17 juta orang lebih meninggal akibat penyakit kardiovaskular dan di Indonesia sendiri tercatat terdapat 651.481 penduduk pertahunnya. Berbagai upaya pencegahan dilakukan untuk mengurangi resiko penyakit kardiovaskular. Astaxanthin merupakan karotenoid yang banyak ditemukan pada organisme akuatik seperti alga dengan sifat antioksidan yang kuat. Astaxanthin memiliki potensi yang kuat sebagai nutrasetikal kardioprotektif. Literature review ini memiliki tujuan untuk mengevaluasi bukti ilmiah terkait efek kardioprotektif yang dimiliki astaxanthin dengan melihat mekanisme biologisnya dalam pencegahan penyakit kardiovaskular. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur pencarian literatur berupa artikel ilmiah yang dipublikasikan pada Google Scholar, PubMed, dan ScienceDirect dengan kata kunci spesifik seperti Astaxanthin, Carotenoid, Alga, Cardioprotective, Cardiac. Terdapat 5 artikel ilmiah yang memenuhi kriteria inklusi untuk direview. Hasil dari studi yang dipilih menunjukan astaxanthin yang terdapat di alga memiliki efek kardioprotektif dengan berbagai mekanisme seperti antioksidan, perlindungan mitokondria, pengurangan fibrosis dan regulasi ekspresi microRNA. Simpulan literatur review ini menunjukan astaxanthin berpotensi besar menjadi nutrasetikal kardioprotektif dengan mekanisme kerja yang melindungi jantung dari kerusakan, maka dari ini pengembangan nutrasetikal astaxanthin pada manusia diperlukan studi lanjutan untuk mengkonfirmasi temuan ini.